Buah
yang satu ini sudah populer di dunia. Ada yang berwarna merah, hijau
dan kuning. Kulitnya yang empuk menutupi permukaan daging buahnya yang
putih kekuningan. Manis, renyah dan berair. Apel pun sangat baik untuk
kesehatan paru-paru.
Buah
ini pertama kali tumbuh di Asia Tenggara. Kini sudah ada di banyak
daerah didunia yang bersuhu dingin. Pohonnya yang memiliki nama latin
Malus domestica, tingginya mencapai 3-12 meter. Saat masak buah apel
berukuran 5-9 cm, dan terdapat tiga biji didalam buahnya.
Dalam
satu porsi buah apel mengandung 58 kkal energi, 0,3 g protein, 0,4 g
lemak, dan 14,9 g karbohidrat. Selain itu juga mengandung bermacam-macam
vitamin, mineral, dan nutrisi penting.
Sebuah
penelitian baru menunjukkan bahwa mengonsumsi apel setiap hari dapat
mencegah berbagai penyakit. Seperti, menurunkan kadar kolesterol,
mencegah stoke, menurunkan berat badan, menjaga gigi tetap sehat dan
mencegah resiko terkena penyakit jantung.
Makin
banyak penelitian yang telah membuktikan bahwa makan apel secara
teratur dapat mencegah penyakit kanker paru. National Cancer Institute
di Amerika juga melaporkan bahwa makanan yang banyak mengandung zat
flavonoids seperti pada apel, dapat menurunkan resiko terkena penyakit
kanker paru hingga 50 persen.
Apel
merupakan buah yang banyak mengandung flavonoids. Sebuah penelitian
yang dilakukan di Cornell University di Amerika Serikat juga menemukan
zat phytochemicals yang terdapat pada kulit buah. Dipercaya dapat
menghambat pertumbuhan sel kanker usus hingga 43 persen.
Karena
baik untuk kesehatan, buah ini dapat dikonsumsi setiap hari. Bisa
dimakan segar, dibuat jus, atau dijadikan isian pie buah dan salad.
Harganya yang relatif terjangkau bisa dibeli di pasar swalayan atau toko
buah terdekat.